Suasana peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di beberapa daerah Pulau Bangka berlangsung meriah.
Tidak hanya sekadar acara di masjid, warga juga merayakan kelahiran Rasulullah dengan menyajikan makanan dan minuman di rumah layaknya suasana lebaran.
Desa-desa di Kace, Zed, Petaling, Kemuja dan Balunijuk biasa merayakan Maulid Nabi secara meriah. Makanan khas lebaran, jamak tersedia di meja tamu.
"Ini kearifan lokal, yang menumbuhkan rasa persaudaraan dengan saling mengunjungi, berbagi makanan," kata Madi, warga Desa Kace Kabupaten Bangka kepada Bangkapos.com, Kamis (24/12/2015).
Suasana lebaran ini menarik perhatian masyarakat luar desa tersebut. Ribuan orang memenuhi jalan di perkampungan, untuk ikut menikmati suasana lebaran.
Seperti yang terlihat di rumah Mang Dai warga Desa Kace. Di rumahnya tersedia kue-kue dan ketupat. Ada juga minuman ringan menggoda selera.
Maulid Nabi adalah hari kelahiran Nabi Muhammad SAW pada tanggal 12 Rabiul Awal dalam kalender Islam.
Bagi umat Islam, kelahiran Nabi Muhammad SAW sangat penting, yang menandai perubahan peradaban manusia di bumi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar